7/25/2013

tips makan sehat saat puasa Ramadhan

Saat puasa Ramadhan, total kalori yang masuk tidaklah berbeda dengan biasanya ketika tidak puasa Ramadhan. Demikian juga dengan komposisi makanannya, yang berubah hanyalah jadwal makan dan porsinya saja. Pembagian porsi makanan saat puasa yaitu sahur 40 persen, berbuka 50 persen dan selesai tarawih 10 persen. Ada beberapa hal yang perlu kita pahami ketika sahur, berbuka dan apa saja yang diperbolehkan serta yang perlu dihindarkan antara lain yaitu ; 
Yang perlu diperhatikan dan dipahami makan saat Sahur :
  1. Komposisi 40 persen makanan saat sahur terbagi menjadi makan besar sebanyak 30 persen, makan kecil 10 persen (sebelum Imsak).
  2. Komposisi lengkap karbohidrat, bisa dipilih nasi atau roti atau kentang atau bihun. Protein hewani dari ikan/ ayam / telur / daging. Atau protein nabati seperti tahu atau tempe. Lemak, dari sayur mayur. sayur dan buah. Susu 1 gelas. Air minum 3 gelas.
Yang perlu diperhatikan dan dipahami saat berbuka puasa ;
  1. Komposisi 60 persen saat berbuka. Dibagi menjadi makanan pembuka setelah adzan, makanan setelah shalat maghrib, dan setelah tarawih 10 persen, serta minum air putih 5 gelas. 
  2. Buka puasa (makanan dimakan setelah adzan). Dimulai dengan makanan manis agar cepat mengganti kadar gula darah yang sudah turun. Sebaiknya sesuai dengan suhu tubuh (hangat). Yang bisa disajikan, misalnya kurma, kolak, koktail buah, dan teh manis. Ingat batasi penggunaan penggunaan gula. Kecuali gula buah yang berasal dari buah-buahan. 
  3. Makan lengkap (dimakan setelah shalat maghrib). Penuhi karbohidrat, protein, lemak (bisa dari minyak sayur), sayuran dan buah-buahan. Cukupi minum air untuk melengkapi jumlah 1,5 - 2 liter per hari.
  4. Makanan kecil (dimakan setelah salat tarawih). Disesuaikan dengan kebutuhan tubuh. Yang bisa disantap, misalnya susu, buah, atau makan padat. Ingat, jangan terlalu berlebih. Karena, bisa berbahaya juga bila gula darah terlalu melonjak. 
Hal - hal yang perlu diperhatikan saat sahur antara lain yaitu ; 
  1. Saat sahur sebaiknya kita jangan mengonsumsi makanan yang terlalu berat. Bahkan kalau bisa tidak makan nasi. Cukup minum susu kedelai, jangan susu sapi karena tidak bisa dicerna. Ditambah dengan makan pisang atau kurma atau bubur gandum. 
  2. Hindarilah konsumsi daging atau ayam, karena susah dikunyah, dan akhirnya akan terjadi pembusukan.
  3. Jika ingin makan telur, yang baik adalah didadar setengah matang. Telur seperti ini lembut dan dan mudah dicerna. 
Hal - hal yang perlu diperhatikan saat berbuka antara lain yaitu ; 
  1. Menganjurkan diawali dengan makanan manis, seperti kolak. Ini berfungsi untuk menaikkan gula darah, habis turun dinaikkan dulu. 
  2. Setelah selesai shalat, barulah makan berat. Tidak apa mengonsumsi nasi asalkan tidak banyak, dua centong cukup, kalau bisa satu centong. Untuk lauk hindari daging dan ayam. 
  3. Sehabis tarawih,, bisa mengonsumsi buah. Misalnya pepaya, nanas, atau yang lebih bagus adalah apel karena mengandung banyak serat. Supaya proses pembuangan lancar, toksin rendah, dan beban liver menjadi ringan.
     
Sumber : Ukhuwwah, edisi 54 1434H/2013 

Related Posts

tips makan sehat saat puasa Ramadhan
4/ 5
Oleh